21 August 2023

Keunikan Kulit Nabati (Aging Process of Vegetable Tanned Leather)

Banyak yang bertanya, apa sih beda kulit nabati dan kulit sapi? Toh, semua sama-sama kulit, kan? Bagi penggemar produk fashion berbahan leather, penting untuk mengetahui berbagai keunikan kulit nabati.


Vegetable tanned leather: Apa itu?

Kulit nabati lebih dikenal dengan istilah vegetable tanned leather. Kulit jenis ini merupakan kulit sapi yang disamak dengan menggunakan bahan-bahan alami dari ekstrak pepohonan seperti kulit pohon, kayu, buah-buahan, dan akar sehingga limbah yang dihasilkan aman bagi lingkungan. Kulit nabati biasa digunakan sebagai bahan utama dalam membuat tas kulit, dompet kulit, sabuk kulit, dan lainnya.

Beda dengan kulit sapi yang disamak menggunakan bahan-bahan kimia – kulit nabati memiliki ciri khas  warna yang dihasilkan. Warna ini seringkali disebut warna kulit natural. Seiring waktu, dompet kulit sapi biasanya berubah warna karena berbagai faktor, seperti kelembapan tangan, suhu, juga paparan sinar matahari terhadap produk kulit.

Sinar matahari biasanya akan memudarkan dan mengusamkan warna kulit yang disamak dengan bahan-bahan kimia, tetapi untuk kulit nabati justru akan semakin menguatkan karakter warnanya. Dalam kasus tertentu kadang ekstrak nabati yang digunakan untuk menyamak kulit akan muncul sehingga memengaruhi variasi warna kulit. Membuatnya lebih unik, berkarakter, serta memberikan pengalaman baru bagi pengguna.


Evolusi warna kulit nabati

Penelitian yang dilakukan oleh The Italian Vegetable Tanned Leather Consortium menunjukkan bagaimana evolusi kulit nabati setelah terpapar suatu sumber cahaya tertentu selama berjam-jam terus-menerus, yang setara dengan penggunaan selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun.

Dari penelitian ini ditemukan beberapa faktor yang menyebabkan evolusi warna dompet kulit nabati yaitu frekuensi penggunaan, jumlah cahaya yang dipaparkan, lamanya produk terpapar cahaya, lamanya produk terpapar panas, kelemabapan yang terserap oleh produk, serta penggunaan produk lain seperti wax atau pengilap kulit dompet.

Perubahan yang berbeda terlihat pada warna yang berbeda. Warna cokelat menunjukkan perubahan warna yang paling stabil, sedangkan warna seperti biru dan kuning menunjukkan perubahan warna secara gradual. Seperti yang tampak pada gambar berikut.


sumber: pellealvegetale.it


Dompet yang dibuat dari kulit nabati, selama proses perubahan warnanya secara alami dan perlahan, menunjukkan pesona dan identitasnya, juga nilai dan prestisenya. Menjadikannya dompet unik yang lain dari yang lain. Anda tertarik untuk merasakan sendiri perubahan ini? Mulai perjalananmu sekarang dengan produk kami di sini.

----
English version

Aging Process of Vegetable Tanned Leather

 

Many have asked, what makes vegetable-tanned leather differ from chrome-tanned leather? Both are made out of cowhide and they have been classified as "genuine leather" for many years. Well no, there are subtle differences among them.


What is vegetable-tanned leather?

Vegetable tanning is the traditional method of tanning leather and has been around for thousands of years. The process is considerably time-consuming and needs to be handled by skilled craftsmen. With all the complexity, comes the veg-tan leather we are known for its natural feel, and sweet scented, which will develop a patina over time, and be tough on hard duty. Read this article to learn more about the shortened long process.
 

 

Aging (color evolution) process

The Italian Vegetable Tanned Leather Consortium had done scientific research that shows us how vegetable-tanned leather aged after being exposed to a specific light source for hours which simulated how the leather is used for years.

Results are taken from the experiment and there are key factors on how the 
leather aged in such a time frame: frequent usage, light exposure, heat exposure, moisture absorption level, and other factors such as the usage of leather treatment (wax or oil).

Each color will respond to various key factors differently. Brown-dyed vegetable-tanned leather prove that it had been the most stable, while blue and yellow-dyed leather gradually faded out as time goes. Pictured here is the result of the research by the consortium.


Vegetable-tanned leather goods are truly unique and have bold characteristics, especially when they are aged naturally by frequent usage. They have a distinctive scent, true charism, and will bring pride to the owner/user. Being stand out amongst the others will always give us a better experience, especially when highly appreciated by the people around us. Dare to try leather goods with some personal touch?

Our Other Journal

Find out the latest news and information about VOYEJ